Polisi yang menembak mati anak 12 tahun akan dibebaskan dari tuduhan
TomoNews Indonesia
2016-01-09
Views 1
POLISI YANG MENEMBAK DAN MEMBUNUH TAMIR RICE TIDAK AKAN MENGHADAPI TUNTUTAN
Tamir Rice 12 tahun ditembak dan dibunuh oleh polisi Cleveland pada bulan November lalu.
Seorang hakim Ohio telah memutuskan bahwa Timotius Loehmann dan Frank Garmback, petugas yang terlibat dalam penembakan itu , tidak akan menghadapi tuduhan dalam kematian anak muda , memutuskan bahwa tidak ada tindak pidana.
Pada tanggal 22 November , Rice terlihat pada rekaman pengawasan bermain sendiri dengan airsoft gun di sebuah pusat rekreasi di Cleveland .
Seorang pria di dekatnya menelpon 911 , mengatakan bahwa ia tidak yakin apakah pistol itu asli atau tidak.
Rekaman pengawasan juga menunjukkan Rice menunjuk pistol pada seorang pejalan kaki di taman.
Ia terlihat berbicara di ponselnya dan menendang salju sebelum duduk dalam sebuah gazebo di mana ia kemudian ditembak dan dibunuh oleh petugas dalam pelatihan Timothy Loehmann.
Loehmann melepaskan dua tembakan dalam hitungan detik dari bergerak mendekati gazebo.
Petugas dilaporkan tidak diberitahu bahwa pistol yang digunakan Rice kemungkinan palsu.
Jaksa Tim McGinty telah dikritik karena penanganannya terhadap kasus , termasuk memanggil saksi ahli untuk mengevaluasi video, yang memihak pada petugas.
Asisten jaksa Matthew Meyer menyatakan bahwa sangatlah sulit untuk membedakan antara pistol replika dan senjata api asli yang merupakan model acuannya.
Para petugas juga diizinkan untuk menyerahkan pernyataan tertulis dalam kasus bukannya bersaksi.
Dalam review yang tidak mengikat dari kasus ini , seorang hakim Cleveland menemukan kemungkinan penyebab pembunuhan,
pembunuhan tak disengaja , pembunuhan sembrono , pembunuhan lalai dan tuduhan melalaikan tugas terhadap Loehmann.
Sekarang bahwa investigasi kriminal selesai , kajian administrasi penembakan akan dilakukan , dan review federal kasus ini sedang berlangsung.
-------------------------------------------------------------
Selamat datang di TomoNews Indonesia, kami membuat animasi dari beragam berita paling menarik yang ada di internet. Silahkan datang berkunjung untuk melihat animasi berita heboh dari berita dunia, gosip selebriti, skandal, kriminal bodoh, dan banyak lagi! Like Page kami sekarang juga untuk berita harian yang pastinya akan membuat anda tercengang!
Kunjungi website official untuk berita terhangat, dan tanpa sensor: http://us.tomonews.net
Follow juga halaman Facebook kami: https://www.facebook.com/tomonewsid
Silahkan cek aplikasi Android kami: http://bit.ly/1rddhCj
Silahkan cek aplikasi iOS kami: http://bit.ly/1gO3z1f
Dapatkan berita terhangat di kirimkan pada inbox kalian tiap harinya: http://bit.ly/tomo-newsletter
Tamir Rice 12 tahun ditembak dan dibunuh oleh polisi Cleveland pada bulan November lalu.
Seorang hakim Ohio telah memutuskan bahwa Timotius Loehmann dan Frank Garmback, petugas yang terlibat dalam penembakan itu , tidak akan menghadapi tuduhan dalam kematian anak muda , memutuskan bahwa tidak ada tindak pidana.
Pada tanggal 22 November , Rice terlihat pada rekaman pengawasan bermain sendiri dengan airsoft gun di sebuah pusat rekreasi di Cleveland .
Seorang pria di dekatnya menelpon 911 , mengatakan bahwa ia tidak yakin apakah pistol itu asli atau tidak.
Rekaman pengawasan juga menunjukkan Rice menunjuk pistol pada seorang pejalan kaki di taman.
Ia terlihat berbicara di ponselnya dan menendang salju sebelum duduk dalam sebuah gazebo di mana ia kemudian ditembak dan dibunuh oleh petugas dalam pelatihan Timothy Loehmann.
Loehmann melepaskan dua tembakan dalam hitungan detik dari bergerak mendekati gazebo.
Petugas dilaporkan tidak diberitahu bahwa pistol yang digunakan Rice kemungkinan palsu.
Jaksa Tim McGinty telah dikritik karena penanganannya terhadap kasus , termasuk memanggil saksi ahli untuk mengevaluasi video, yang memihak pada petugas.
Asisten jaksa Matthew Meyer menyatakan bahwa sangatlah sulit untuk membedakan antara pistol replika dan senjata api asli yang merupakan model acuannya.
Para petugas juga diizinkan untuk menyerahkan pernyataan tertulis dalam kasus bukannya bersaksi.
Dalam review yang tidak mengikat dari kasus ini , seorang hakim Cleveland menemukan kemungkinan penyebab pembunuhan,
pembunuhan tak disengaja , pembunuhan sembrono , pembunuhan lalai dan tuduhan melalaikan tugas terhadap Loehmann.
Sekarang bahwa investigasi kriminal selesai , kajian administrasi penembakan akan dilakukan , dan review federal kasus ini sedang berlangsung.
-------------------------------------------------------------
Selamat datang di TomoNews Indonesia, kami membuat animasi dari beragam berita paling menarik yang ada di internet. Silahkan datang berkunjung untuk melihat animasi berita heboh dari berita dunia, gosip selebriti, skandal, kriminal bodoh, dan banyak lagi! Like Page kami sekarang juga untuk berita harian yang pastinya akan membuat anda tercengang!
Kunjungi website official untuk berita terhangat, dan tanpa sensor: http://us.tomonews.net
Follow juga halaman Facebook kami: https://www.facebook.com/tomonewsid
Silahkan cek aplikasi Android kami: http://bit.ly/1rddhCj
Silahkan cek aplikasi iOS kami: http://bit.ly/1gO3z1f
Dapatkan berita terhangat di kirimkan pada inbox kalian tiap harinya: http://bit.ly/tomo-newsletter
Report form
RELATED VIDEOS
