Pemerintah Indonesia terus berupaya membebaskan 14 Warga Negara Indonesia (WNI) yang disandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina. Hingga kini Pemerintah Indonesia tidak berencana menempuh langkah militer untuk membebaskan para sandera. Hal itu diungkapkan Wakil Presiden Jusuf Kalla.