Musibah tabrak lari yang menimpa Suriono membuatnya terpaksa kehilangan salah satu kaki. Kini ia pun terhimpit masalah ekonomi karena tak bisa bekerja. Warga kecamatan Kotamobagu Barat, Sulawesi Utara ini pun memilih tinggal di gubuk yang merupakan hasil pemberian orang.