PONTIANAK, KALIMANTAN BARAT — Dalam waktu kurang dari 24 jam, sudah ada dua orang yang diserang oleh buaya di sungai Mempawah, Pontianak provinsi Kalimantan Barat tanggal 14 dan 15 Mei.

Peristiwa manusia diserang buaya ini sudah pernah dialami oleh Nek Jemah saat wudhu di sungai Mempawah di bulan April. Kemudian peristiwa ini terulang kembali pada anaknya, Sumiati pada tanggal 15 Mei pagi.

Hari itu pagi pukul 06:30, Sumiati bersiap untuk mandi dekat sungai. Ketika ia sedang mandi dan menggosok gigi, dari belakang tiba-tiba seekor buaya menggigit paha kanan Sumiati. Gigitan itu hampir menyeretnya masuk ke dalam sungai, tapi Sumiati bertahan sambil memegangi tangga jamban.

Sumiati berusaha keras memegangi tangga hingga patah, dan akhirnya buaya itu melepaskan gigitannya. Sumiati selamat dari serangan buaya dan mengalami luka robek bekas gigitan pada bagian paha kanan.

Beberapa jam sebelumnya pada tanggal 14 Mei pukul 16:30, seorang bocah 4 tahun bernama Justin juga diserang buaya saat bermain di sungai. Saat itu Justin bersama kakak, ibu dan neneknya mandi di sungai. Justin memang sudah biasa main dan mandi di sungai.

Lalu tiba-tiba terdengar suara cipratan keras dari air, dikira Justin terpeleset dari jamban tapi tiba-tiba neneknya berteriak ada buaya. Ibunya kaget, tampak darah mengalir dari bagian leher anaknya. Justin segera dibawa ke bidan untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Menanggapi kasus tersebut, Satpol PP Mempawah mengimbau warga untuk berhati-hati saat mandi di sungai apalagi saat banjir. Terutama menjaga anak-anak saat bermain di dekat aliran sungai.