Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bermaksud merangkul warga dan preman di Kalijodo untuk dijadikan Pekerja Harian Lepas yang mengelola perparkiran di RPTRA & RTH Kalijodo. Efektif-kah upaya ini untuk memberdayakan warga setempat? Bagaimana premanisme dapat menghambat kemajuan kota seperti Jakarta? Apa yang seharusnya dilakukan pemerintah untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan premanisme di ibukota?