Sekitar 30 remaja di Kendari, Sulawesi Tenggara, harus dilarikan ke rumah sakit, lantaran mengalami gangguan mental usai mengonsumsi obat jenis tertentu. Pihak BNN dan rumah sakit masih mencari penyebab pasti akibat efek obat yang ditimbulkan. Proses penyidikan terus dilakukan. Ini adalah suasana di salah satu rumah sakit jiwa yang dirujuk Dinas Kesehatan untuk merawat sejumlah pasien yang kehilangan kesadaran. Para pasien yang masih berusia remaja ini terpaksa diikat usai mengamuk setelah mengonsumsi obat yang belum diketahui jenisnya. Korban sebagian besar adalah siswa sekolah dan mahasiswa. Pihak rumah sakit dan BNN akan terus menyelidiki kasus yang telah naik status menjadi kejadian luar biasa ini.