VIVAnews - Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas), Marsekal Madya F. Henry Bambang Soelistyo, mengatakan bahwa ditemukan objek benda logam lain selain ekor pesawat AirAsia QZ8501. Sebanyak 84 penyelam diterjunkan untuk memeriksa masing-masing objek, termasuk objek yang telah dipastikan ekor pesawat AirAsia.