Sejak diterjang banjir akhir Januari lalu mesin pompa air rusak dan masih dalam perbaikan. Rumah panel listrik pompa bahkan hilang tersapu banjir bandang yang terjadi pada 22 Januari. Akibatnya PDAM Jeneponto tidak bisa mendistribusikan air bersih ke warga pelanggan selama 2 pekan terakhir.
Lebih dari 3 ribu pelanggan krisis air bersih di antaranya yang tinggal di Wilayah Mattoanging, Batang Turatea dan di sekitar Jalan Lingkar Jeneponto. Ada 3 mesin pompa air PDAM Jeneponto yakni di Sungai Munte di Desa Sapanang dan di Kalakkara. Dua mesin lainnya juga rusak tertimbun lumpur banjir bandang.
Sementara itu banjir bandang juga menghancurkan jembatan di Sungai Munte di Desa Bonto Matenne, Kecamatan Turatea. Warga dibantu tim gabungan TNI, Polri pun harus membangun jembatan darurat mencegah warga di 3 desa terisolasi. Pembangunan jembatan darurat ini ditargetkan selesai pekan depan.