VIVA – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta mengutuk aksi kekerasan dan intimidasi oleh massa Ormas Islam Front Pembela Islam atau FPI terhadap jurnalis yang sedang liputan.
Ketua AJI Jakarta, Asnil Bambani Amri menilai, tindakan laskar FPI menghapus rekaman video maupun foto dari kamera jurnalis CNN Indonesia TV dan Detikcom adalah perbuatan melawan hukum.