AS — Amerika Serikat mengatakan kepada perusahaan penerbangan bahwa Boeing 737 Max 8 aman untuk terbang karena para penyelidik menemukan dua perekam kotak hitam dari jet Ethiopian Airlines milik Sunday yang jatuh, menurut Reuters.
Menurut Reuters, China dan Indonesia telah mendaratkan 737 armada Max 8 mereka pada hari Senin, dengan alasan masalah keamanan.
Penyelidik di Ethiopia menemukan dua perekam kotak hitam pada Senin pagi yang akan membantu pihak berwenang mencari tahu apa yang menyebabkan pesawat jatuh dalam kecelakaan yang menewaskan 157 orang. Kecelakaan itu terjadi beberapa bulan setelah jet model yang sama jatuh di Indonesia menewaskan 189 orang.
The 737 Max 8 adalah pesawat satu lorong yang memiliki kabin lebih tenang, ruang kaki lebih luas bagi penumpang dan dirancang agar lebih hemat bahan bakar.
Panjang pesawat 39,52 meter, dengan lebar sayap 35,9 meter. Itu dilengkapi
dengan mesin LEAP-1B dan memiliki jangkauan 6.550 kilometer.
Menurut New York Times, 200 kursi Boeing 737 Max 8 telah menjadi pesawat yang populer setelah diperkenalkan pada tahun 2017, dengan lebih dari 4.000 pesawat dipesan dalam enam bulan pertama.
SOURCES: Reuters, New York Times, Boeing
https://www.reuters.com/article/us-ethiopia-airplane/after-ethiopia-crash-horror-some-nations-ground-boeing-737-max-8s-idUSKBN1QS15F
https://www.nytimes.com/2019/03/11/travel/flying-boeing-737-max-8.html
https://www.boeing.com/commercial/737max/