Perburuan barang berharga yang diduga peninggalan Kerajaan Sriwijaya di lahan gambut bekas kebakaran hutan dan lahan terjadi di Kecamatan Cengal, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Warga di sekitar lokasi menggunakan alat seadanya untuk mencari perhiasan dari emas yang diduga dari peninggalan Kerajaan Sriwijaya.
Warga yang datang ke lokasi perburuan datang dari sejumlah wilayah di Ogan Komering Ilir. Mereka tak segan masuk ke dalam kanal air dengan membawa alat seadanya untuk mencari perhiasan emas. Diduga akibat kebakaran hutan dan lahan artefak-artefak kuno bermunculan sehingga mengundang perburuan oleh warga. Dari data yang diterima tim Balai Arkeologi Palembang ada 2 lokasi yang saat ini ramai didatangi warga. Di antaranya Desa Muara Plimbangan dan Sungai Serdang, Kecamatan Cengal.
Maraknya perburuan harta karun Sriwijaya oleh warga 3 desa di Kecamatan Cengal mendapat sorotan dari pemerintah kabupaten. Ketiga desa itu masing-masing berasal dari Desa Sungai Serdang, Muare Sungai Jeruju dan Plimbangan.
Pihak pemkab membenarkan adanya temuan perhiasan emas dari ketiga desa tersebut. Namun saat ini aktivitas perburuan mulai berkurang setelah ada imbauan dari Kapolda Sumatera Selatan, Bupati dan Kapolres Oki.
Budayawan Betawi meragukan temuan warga di Ogan Komering Ilir sebagai peninggalan harta dari Kerajaan Sriwijaya . Ridwan Saidi menambahkan hal ini tak terlepas dari bentuk dan ciri sejumlah benda temuan warga.
#HartaKarunSriwijaya #KerajaanSriwijaya #OganKomering