JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Bos PT INTI, Irfan Setiaputra resmi terpilih jadi Direktur Utama Garuda Indonesia, sementara Triawan Munaf menjabat posisi Komisaris Utama.
Rapat umum pemegang saham luar biasa juga mengangkat Dony Oskaria sebagai Wakil Direktur Utama. Jajaran direksi lama juga dibongkar semua. Hanya mempertahankan satu nama, Fuad Rizal sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko. Fuad sebelumnya juga merupakan PLT Direktur Utama.
Tanggung jawab yang diemban direksi dan jajaran komisaris baru terbilang berat di Garuda. Mengingat kinerja Garuda masih loyo, terutama soal bisnis utama mereka yang jadi tumpuan pendapatan Garuda Indonesia.
Pasca-penunjukan direksi dan komisaris baru, pergerakan saham Garuda Indonesia malah melemah. Di penutupan kemarin, 22 Januari 2020, saham Garuda melemah 3% ke level 440 rupiah. Tercatat, asing membukukan jual bersih sebesar 1,78 miliar.
Jadi kalau dilihat sejak awal pekan kinerja Garuda dalam sepekan turun 3,51 persen. Pengumuman direksi dan komisaris pun tak mampu jadi angin segar pergerakan saham Garuda. #SahamGaruda