JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi V DPR menggelar rapat terkait penanganan banjir di Jabodetabek.
Rapat yang seharusnya dihadiri oleh tiga gubernur, Jakarta, Banten dan Jawa Barat ini ditunda.
Rapat yang dimulai sekitar pukul 10 lewat 15 menit ini sempat dimulai dengan paparan dari menteri PUPR, Basuki Hadimulyono.
Namun saat perwakilan dari provinsi yang diundang mulai berbicara, anggota Komisi V banyak mengajukan interupsi, hingga akhirnya rapat pun ditunda.
Rapat akan membahas persoalan banjir yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi di Jabotabek.
Sekaligus untuk merumuskan solusi bersama dalam mengatasinya.
Sementara itu, anggota Komisi V DPR Syarief Abdullah Alkadrie menyebut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur Banten Wahidin Halim juga diundang.
Namun Syarief mengaku belum bisa memastikan apakah Anies dan Ridwan Kamil-Wahidin Halim hadir.
\"Kita undang. Berkaitan dengan persoalan banjir bagaimana secara komprehensif supaya sinergitas antara pusat, DKI, Banten dan Jawa Barat. Kita kan tidak boleh menyalahkan DKI, menyalahkan Banten atau menyalahkan Jawa Barat. Ini juga tanggung jawab pemerintah pusat terkait persoalan ini,\" sebut Syarief.
Sejumlah wilayah di Jabodetabek memang kebanjiran pada Selasa (25/2) kemarin.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta izin untuk bekerja terlebih dahulu.