JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, mengaku kecewa dengan keputusan wasit yang memimpin laga antara Bhayangkara FC dan Persik Kediri, Jumat (6/3/2020) lalu.
Paul menilai, tendangan penalti renan da silva seharusnya dianulir.
Bhayangkara FC kembali harus bermain imbang, saat melawat ke markas Persik Kediri di Stadion Brawijaya, pada Jumat (6/3/2020) lalu.
Laga ini menyisakan tanda tanya besar bagi pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster.
Juru taktik The Guardian ini menilai, seharusnya wasit menganulir tendangan penalti, yang dilakukan Renan da Silva.
Saat itu, penjaga gawang Persik, Dimas Galih Pratama bergerak ke depan sebelum Renan menendang bola.
Namun protes yang dilakukan pelatih asal Irlandia Utara, tak dihiraukan oleh sang pengadil lapangan.
Kini, klub penuh bintang belum memetik kemenangan perdana pada musim 2020.
The guardian baru mengoleksi 2 poin, dari 2 laga.