KOMPAS.TV - Lalu seperti apa penanganan pasien corona di Rumah Sakit Universitas Airlangga? Serta bagaimana proses tes virus corona yang disediakan?
Angka pemohon tes virus corona di Rumah Sakit Universitas Airlangga, Surabaya, terus meningkat.
Dalam sehari, RS Unair memberikan kuota 100 orang pemohon, khususnya orang yang mendapat rujukan.
Warga rela antre hingga di luar ruang poli khusus yang disediakan untuk melakukan pemeriksaan.
Banyak warga yang datang untuk melakukan pemeriksaan karena ada riwayat perjalanan dari luar negeri, ataupun kesehatan yang menurun dengan gejala yang mirip penderita virus corona.
Guna mengoptimalkan pelayanan di poli khusus, RS Unair memberikan batas kuota 100 orang tiap hari.
Sementara, untuk biaya pemeriksaan, hanya warga Surabaya yang masuk status pasien dalam pengawasan atau PDP yang tidak dipungut biaya alias gratis.
Warga yang tidak masuk status PDP tetap dikenai biaya pemeriksaan.