LAMPUNG, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Stasiun Meteorologi Maritim Lampung, memprediksi gelombang tinggi masih akan terjadi hingga sepekan kedepan, warga yang tinggal di pesisir laut, diimbau waspada terhadap dampak cuaca ekstrem.
Berdasarkan hasil analisis cuaca, wilayah Lampung saat ini masih berada pada periode peralihan musim penghujan ke musim kemarau, yang ditandai adanya gelombang tinggi, angin kencang dan intensitas hujan tinggi.
Kepala Stasiun Meteorologi kelas IV Maritim Panjang, Andi Cahyadi mengatakan, sejumlah wilayah yang diprediksi terdampak gelombang tinggi diantaranya Pesisir Barat, Lampung Selatan, Pesawaran dan Bandar Lampung.
Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga sepekan kedepan. BMKG juga mengimbau kepada warga, terutama yang tinggal di dekat pesisir pantai untuk waspada akan dampak dari cuaca ekstrem seperti banjir, angin kencang, gelombang tinggi hingga banjir rob akibat air laut pasang.
Sementara akibat gelombang tinggi di perairan Lampung, sejumlah wilayah mengalami banjir rob, seperti di Kawasan Pulau Pasaran yang berada di Kecamatan Teluk Betung Barat, Bandar Lampung, rumah warga dan fasilitas umum seperti jembatan penyebrangan sempat terendam dan tak bisa dilalui akibat air laut pasang.
#GelombangTinggi #CuacaEkstrem #BMKGLampung