KOMPAS.TV - Inilah rekaman kamera pengawas, yang memperlihatkan detik-detik kaburnya narapidana asal China melalui gorong-gorong.

Narapidana ini menggali lubang dari dalam sel-nya, hingga keluar lapas.

Aksinya ini terekam kamera pengawas saat keluar dari gorong-gorong. Ia terlihat kabur dengan berjalan kaki.

Terkait kasus ini, Polda Metro Jaya akan
membantu Lapas I Tangerang untuk memburu narapidana narkoba wna tiongkok yang kabur dari Lapas.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, upaya pengejaran narapidana WNA Tiongkok, akan bekerja sama dengan Ditjenpas Kemenkumham.

Sebelumnya, bandar narkotika terpidana mati, Cai Changpan alias Cai Ji Fan asal Tiongkok kabur dari lembaga pemasyarakatan kelas I Tangerang, Banten.

Terpidana mati itu kabur melalui gorong gorong atau saluran air, dengan cara menggali tanah.

Terpidana mati kasus narkotika warga negara Tiongkok, Cai Changpan melarikan diri dari Lapas Kelas I A Tangerang, Banten pada Senin (14/9/2020) lalu, namun baru diketahui pada jumat pagi (18/9/2020)

Bandar narkotika yang divonis mati pada tahun 2017 tersebut berhasil kabur melalui gorong gorong atau saluran air tepat di bawah menara pantau pada bagian samping lapas.

Diduga, Cai Changpan kabur seorang diri dengan cara menggali tanah untuk melalui dinding lapas, dimana lubang bekas galian hanya bisa dimasuki satu orang dan kini tengah ditelusuri pihak lapas.

Kaburnya terpidana mati narkoba asal China itu dibenarkan oleh Kalapas Kelas 1 Tangerang, Jumadi.

Namun kalapas tidak memberikan keterangan lebih rinci tentang di bagian gorong-gorong mana, terpidana mati narkoba itu bisa melarikan diri.

Warga sekitar Lapas menyatakan, saat ini lubang galian bekas kaburnya terpidana mati kasus narkoba itu sudah ditutup.