PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Pandemi covid-19 membuat usaha kuliner lesu. Untuk menyiasati sepinya pembeli, seorang wanita muda di Kota Probolinggo, Jawa Timur, berkreasi dengan merubah nasi uduk, yang biasanya putih, menjadi warna warni. Siapa sangka menu modifikasi tersebut menjadi jujugan baru wisata kuliner warga.

Dapur Jamilah, yang berada di Kompleks Ruko Katamso Square, Mayangan, Kota Probolinggo, tak pernah sepi pembeli. Sejak 2 bulan terakhir, depot makan ini menjadi jujugan warga pecinta kuliner.

Menu andalan yang diburu adalah nasi uduk warna-warni. Makanan khas betawi, yang terbuat dari nasi kukus dengan bumbu rempah-rempah tersebut disajikan berbeda di depot ini. Warna nasi tidak lagi putih, melainkan berwarna pink dan hijau.

Adalah Indah Mustika, yang menginisiasi nasi uduk warna-warni. Proses pembuatannya, tak jauh berbeda dengan nasi uduk kebanyakan, yakni dicampur rempah-rempah, seperti pala, jahe kayu manis, serai dan santan.

Yang membedakan adalah nasi uduk dicampur daun suji dan pandan untuk menghasilkan warna hijau dan kemudian dicampur buah bit agar berwarna pink.

Agar rasanya semakin menggoda, nasi uduk warna-warni diberi aneka macam toping, yakni kremes, jeroan, sambal hijau, kemangi dan mentimun.

Nasi uduk warna-warni banyak diburu, karena lebih menarik, gurih dan tidak memiliki efek samping. Selain itu harganya juga pas di kantong, yakni 24 ribu rupiah per porsi.

Indah Mustika mengatakan dalam sehari, ada 100 porsi laku terjual. Berkat kreasi tersebut, usaha kuliner, yang sempat redup akibat pandemi, kini kembali menggeliat.

Pecinta kuliner mengaku ketagihan dengan nasi uduk warna warni, karena aroma rempah-rempahnya terasa.

Bagi anda, yang berkunjung atau melintas di Kota Probolinggo bisa singgah untuk mencicipi kuliner unik ini.


#NasiUduk #UsahaKuliner #PandemiCovid19