Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha, mengatakan dia bersedia menarik balik perintah darurat yang dilaksanakan minggu lalu, sebagai cubaan menghentikan tunjuk perasaan besar-besaran di Bangkok.
Sementara itu, para penunjuk perasaan Thailand pada hari Rabu memberikan temph tiga hari kepada Chan-ocha untuk mundur atau negara menghadapi lebih banyak demonstrasi.
Laporan oleh Reuters.