JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan bahwa semua jabatan hanya bersifat sementara dan bukan segalanya.
"Bagi saya secara pribadi yang namanya jabatan itu kan hanya sementara, bukan segalanya. Allah berikan kekuasaan kepada kami dan Allah juga suatu hari cabut kekuasaan ini. Saya kira kita ikuti saja prosedurnya," ujar Ridwan.
Ridwan Kamil juga menyatakan bahwa setiap jabatanmemiliki risiko dan harus berasaskan adil.
Hal tersebut untuk menjawab pertanyaan wartawan, terkait rumor akan adanya sanksi yang akan diberikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) atas terjadinya kerumunan massa di wilayah Megamendung, Bogor, Jawa Barat, pada tanggal 13 November 2020 lalu.
"Urusan di republik ini kita serahkan pada peraturan perundang-undangan. Karena pada dasarnya semua jabatan ini ada risikonya. Tapi harus berasaskan adil. Karena biasanya pemberhentian kepala daerah itu kalau dia melakukan perbuatan pribadi tercela," kata Emil.
Ridwan Kamil menyampaikan pernyataan tersebut saat konferensi pers, usai memberikan keterangan kepada penyidik di gedung Bareskrim Polri, pada hari Jumat (20/11/20) sore.