JAKARTA, KOMPAS.TV - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) terus melakukan investigasi terhadap penyebab kecelakaan jatuh nya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Kepulaun Seribu, Sabtu (9/1/2021).
KNKT sudah mendapatkan data transkrip rekaman pembicaraan antara pilot dan petugas pengatur lalu lintas udara sebelum pesawat jatuh.
KNKT sudah mendapatkan data mentah dari data radar pergerakan pesawat dan akan terus di kaji lebih lanjut.
"Tim juga sudah berhasil mendapatkan data mentah dari data radar pergerakan pesawat yang ini nanti akan kita kaji lebih lanjut," ujar Ketua Sub Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan, Kapten Nurcahyo Utomo, Minggu (10/1/2021).
Selanjutnya KNKT juga sudah meminta keterangan terhadap petugas pengatur lalulintas udara yang bertugas pada saat peristiwa jatuhnya pesawat.
Selain itu KNKT juga sudah menerima beberapa komponen pesawat dan sejumlah komponen audah berhasil di identifikasi berupa gpws dan radio meter, alat peluncur darurat, serta sejumlah bagian dari ekor pesawat.