KARAWANG, KOMPAS TV
Satreskrim Polres Karawang, akhirnya berhasil mengungkap identitas mayat yang ditemukan dalam kondisi terikat dan terbungkus plastik di sawah wilayah Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, korban adalah anak pejabat PT Peruri yang diculik, pelaku sempat meminta uang tebusan sebesar 400 juta rupiah.
Korban bernama Fathan Ardian berusia 20 tahun, mahasiswa semester 3 salah satu universitas swasta di Kota Bandung.
Keluarga korban meyakini mayat yang ditemukan di sawah wilayah Desa Bayur Kidul Kecamatan Cilamaya Kulon dalam kondisi terikat dan terbungkus plastic adalah anaknya yang hilang sejak minggu 10 januari lalu.
Keyakinan keluarga berdasar pada ciri ciri fisik korban meski korban membengkak, terdapat kawat gigi, salah satu gigi korban tanggal dan ada luka sejak kecil, selain itu pakaian yang digunakan korban juga sama dengan pakaian yang biasa digunakan korban.
Menurut Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliesta Ageng Wicaksono, sebelum ditemukan tewas keluarga korban sempat membuat laporan orang hilang, kemudian orang tua korban juga mengaku sempat diminta uang tebusan sebesar 400 juta rupiah melalui pesan wa menggunakan nomer korban.
Lebih dari 10 orang telah dimintai keterangan terkait kasus ini, saat ini polisi fokus mengejar pelaku degan mengerahkan sejumlah personil polisi.
Untuk lebih tahu berita ter-update seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah .
IG : https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube : https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...
Twitter : https://www.twitter.com/kompastv_jabar/
Facebook : https://www.Facebook.com/kompastvjabar/