SURABAYA, KOMPAS.TV - Menteri Sosial Tri Rismaharini membantah adanya aksi penjarahan bantuan logistik bagi korban gempa di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat seperti yang viral beredar di media sosial.
Di sela-sela kunjungannya ke Surabaya, Risma menyatakan bantuan tersebut memang didistribusikan bagi para korban gempa, namun tim distribusi dari Kemensos terlambat sampai di lokasi lantaran akses jalan antara Makassar dan Mamuju terputus.
Akibatnya, warga yang menjadi korban gempa berbondong-bondong menunggu bantuan di pinggir jalan lantaran tidak adanya toko maupun pasar yang buka atau beroperasi.