REMBANG, KOMPAS.TV - Polisi kini telah menemukan sidik jari pelaku kasus tewasnya satu keluarga di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Petugas kembali melakukan penyisiran di lokasi untuk mencari sejumlah barang bukti.
Penyisiran diperluas hingga 200 kilometer dari lokasi rumah korban termasuk di semak belukar sekitar rumah.
Penyelidikan kasus tewasnya satu keluarga terus dilakukan petugas gabungan Polda Jateng dan Polres Rembang.
Sebelumnya satu keluarga pemilik sanggar seni di Rembang, Jawa Tengah, ditemukan tewas di dalam rumahnya.
Anom Subekti ditemukan tewas bersama tiga anggota keluarganya di rumahnya, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang Kota, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, pada Kamis (4/2/2021) pagi.
Seniman 60 tahun itu adalah pengelola sanggar seni Padepokan Seni Ongko Joyo.
Menurut Rongre, asisten rumah tangga tersebut datang ke Padepokan Seni Ongko Joyo yang merupakan rumah dari Anom Subekti, sekitar 06.30 WIB.
"Setelah masuk melihat pintu gerbang rumah pagar ini terbuka, kemudian masuk ke dalam memanggil-manggil tapi tidak ada jawaban," terang Rongre.
Mengetahui tidak ada jawaban, asisten rumah tangga tersebut kemudian masuk ke dalam rumah untuk melihat kondisi di dalamnya.
Kemudian asisten rumah tangga ini masuk melihat ternyata ditemukan ada empat jenazah yang sudah tergeletak di tempat tidur.
Tidak ada barang berharga milik korban yang hilang. Hingga kini polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan ini.