MYANMAR, KOMPAS.TV - Polisi di Myanmar memaksa masuk ke sebuah kuil umat Hindu yang ada di Kota Yangon.

Sebuah video amatir memperlihatkan seorang aparat keamanan menjebol kunci pagar dengan menggunakan palu, setelahnya pagar kuil dirobohkan.

Aparat keamanan lalu memanggil sejumlah perempuan yang ada di dalam kuil untuk keluar. Mereka diperintahkan untuk membersihkan barikade api yang dipasang pengunjuk rasa.

Sejumlah barikade dari material yang dibakar, dipasang pengunjuk rasa untuk menghalagi laju dan pandangan aparat keamanan.

Sebuah video yang diunggah media lokal setempat menunjukan pasukan keamanan menggunakan gas air mata dan senjata api untuk membubarkan pengunjuk rasa anti kudeta di Jalan Aungban, pada Jumat (19/03/21) waktu setempat.

Menurut media lokal tersebut, sedikitnya 7 orang terluka akibat terkena tembakan. Beberapa pemrotes juga ditangkap dalam aksi itu.

Saat ini korban tewas dalam unjuk rasa anti kudeta di Myanmar telah mencapai lebih dari 200 orang.