JAKARTA, KOMPAS.TV - Indikator politik Indonesia merilis hasil survei tentang suara anak muda terhadap isu sosial politik bangsa yang digelar 4-10 Maret 2021.
Survei salah satunya menanyakan terkait tokoh yang dipilih anak muda untuk menjadi presiden jika pilpres dilakukan saat ini.
Dari 17 nama yang diajukan, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan paling banyak dipilih responden yaitu mencapai 15,2 persen.
Disusul Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, yang dipilih oleh 13,7 persen reponden, serta Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang dipilih 10,2 persen responden.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan hasil survei ini belum bisa jadi reprentasi karena pemilih yang belum menentukan pilihan masih cukup besar.
Selain itu dengan masuknya nama Ganjar Pranowo menunjukkan proses kaderisasi partai politik terus berjalan.
Sementara itu, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera, Mardani Ali Sera menyambut positif hasil survei Indikator Politik Indonesia dimana Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai sosok yang paling banyak dipilih responden anak muda untuk menjadi presiden.
"Bravo mas Anies Baswedan karena di 2024 hampir 40% pemilih masuk kategori anak muda. Tantangan kian besar apalagi dengan peluang tidak adanya pilkada di 2022. Mesti terus mampu berkomunikasi gagasan dengan anak muda karena 2024 memang eranya anak muda," tulis Mardani dalam akun Twitternya.
Sebelumnya, pada 27 desember 2020 hingga 9 januari 2021, litang kompas melakukan survei keterpilihan capres alternatif 2024.
Hasilnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memiliki keterpilihan 12,0 persen.
Disusul Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang keterpilihannya 9,9 persen, serta Gubernur Jawa Tengah, dengan keterpilihan 7,1 persen.
Seluruh hasil survei ini bisa berubah. Kinerja yang baik bisa makin meningkatkan elektabilitas tokoh, yang ada dalam survei.
Simpati dan suara kalangan muda yang kini melebih setengah dari populasi Indonesia tentu jadi incaran strategis partai politik termasuk para tokoh kontestan politik.
Apa saja faktor penentu pilihan politik kalangan muda dalam survei indikator politik ini?
Bagaimana pula kalangan ini menilai isu-isu nasional belakangan ini?
Peneliti Indikator Politik Indonesia, Adam Kamil, Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, dan Politisi PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira.