JAKARTA, KOMPASTV - Agus Harimurti Yudhoyono [AHY] bisa bernafas lega, usai Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menolak permohonan pengesahan hasil Kongres Luar biasa (KLB) Partai Demokrat yang digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Namun, kubu KLB tak menyerah. Mereka menggugat Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga Partai Demokrat tahun 2020 ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Kisruh di tubuh Partai Demokrat ini menjadi ujian bagi AHY. Pasalnya, banyak yang meragukan kemampuan mantan tentara ini dalam berpolitik. Dia disebut tak berkeringat guna mendapatkan posisi nomor satu di Partai Demokrat dan tinggal menerima warisan ayahnya.
Ibarat drama, KLB Deli Serdang [mungkin] baru babak pertama. Artinya, akan banyak babak yang harus dilalui guna menguji kepiawaian anak mantan presiden ini.
Apa langkah AHY guna merapatkan barisan usai putusan Kemenkumham dan bagaimana strateginya menghadapi manuver kubu seberang? Saksikan wawancara ekslusif jurnalis senior Harian Kompas Budiman Tanuredjo dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dalam talkshow Satu Meja The Forum.