KOMPAS.TV - Makanan bersantan seperti opor dan rendang banyak disajikan saat lebaran.
Rasanya yang gurih membuat banyak orang tergiur untuk menyantapnya terus menerus.
Padahal, santan bukan bahan makanan yang baik jika dikonsumsi terlalu banyak.
Berikut lima bahaya mengonsumsi santan secara berlebihan:
1. Lemak jenuh yang berlimpah
Santan mengandung banyak lemak jenuh yang bisa menyebabkan kolesterol tinggi dalam tubuh.
Secangkir santan menurunkan sekitar 40 gram lemak saat dikonsumsi. Artinya, santan meningkatkan protein dan lemak yang merugikan kesehatan dalam jangka panjang.
2. Bisa sebabkan alergi
Santan merupakan salah satu bahan yang berasal dari kelapa dan termasuk jenis kacang pohon.
Orang yang alergi dengan kacang pohon tidak dianjurkan menyantap hidangan bersantan.
Dalam beberapa kasus, telah ditemukan orang yang alergi kacang pohon bereaksi buruk terhadap santan.
3. Menyebabkan penambahan berat badan
Santan mengandung lemak jenuh dan kalori yang tinggi. Penggunaan santan yang berlebihan dalam makanan harian bisa menyebabkan penambahan berat badan.
4. Menyebabkan kolesterol tinggi
Orang yang berisiko tinggi kolesterol dan penyakit kardiovaskular sebaiknya tidak mengonsumsi banyak santan.
Kandungan lemak yang tinggi bisa meningkatkan risiko mengalami masalah jantung termasuk stroke.
5. Menyebabkan sembelit
Karena serat makanan yang tinggi, santan bisa menyebabkan masalah pencernaan pada beberapa orang.
Peningkatan jumlah serat yang tiba-tiba pada tubuh dapat menyebabkan reaksi berupa diare atau gas.(*)
Grafis: Joshua Victor