SUKABUMI, KOMPAS.TV - Sejumlah pedagang peralatan sekolah baik buku dan seragam sekolah di pertokoan Pasar Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, alami penurunan pendapatan dari penjualan barang dagangannya selama masa pandemi karena tak adanya sekolah tatap muka.
Meski yang seharunya bisa meraup untung besar karena saat ini musim pendaftaran siswa baru di sekolah, keuntungannya malah turun drastis hingga 50 persen.
Salah satu pedagang seragam sekolah mengaku biasanya ia bisa meraup untung hingga 20 juta rupiah dalam satu musim masuk sekolah, tetapi saat ini turun drastis hingga di bawah 10 juta rupiah.
Meski saat ini kerja karyawan kurang efektif karena pembatasan waktu jualan, para pengusaha buku dan seragam sekolahpun harus tetap menggaji karyawannya.
Para pedagang peralatan sekolah berharap pandemi segera berakhir agar semua kegiatan sekolah bisa kembali berjalan seperti sedia kala.