SEMARANG, KOMPAS.TV - Di RSUD KRMT Wongsonegoro Kota Semarang kebutuhan oksigen setiap hari mencapai 15.000 liter. Untuk pasokan oksigen dari PT Langgeng, Gresik, Jawa Timur setiap hari mencapai 9.000 liter oksigen, sementara pasokan dari PT Samator Jawa Tengah mencapai 9.000 liter oksigen. Sehingga total RSUD KRMT Wongsonegoro memiliki pasokan oksigen mencapai 18.000 liter untuk penanganan pasien Covid-19.
"Pasokan oksigen dari dua rekanan yakni Samator dan Langgeng. Kita juga berusaha mencari transporter karena jika mengandalkan dua rekanan tersebut untuk memenuhi kebutuhan oksigen setiap harinya dan sampai saat ini pasokan oksigen aman," kata Eko Krisnarto, Wadir Umum dan Keuangan RSUD KRMT Wongsonegoro.
Sementara itu, tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di RSUD KRMT Wongsonegoro sudah mencapai 100 persen. Namun pihak rumah sakit menegaskan tidak pernah menolak pasien yang datang.
Jumlah tempat tidur di ruang isolasi rawat inap saat ini mencapai 452 tempat tidur, sedangkan di ruang ICU jumlah tempat tidur untuk isolasi mencapai 52 tempat tidur. Sementara di ruang IGD terdapat 37 tempat tidur untuk merawat pasien Covid-19.
#oksigen #rsudwongsonegoro #bor #igd #covid-19 #isolasi