BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Sempat terbantu dengan adanya sebanyak 29 kantong Plasma Konvalesen dari Unit Donor Darah PMI Pusat, kini UDD Pmi Kota Banjarmasin kembali mengalami kekosongan stok.

Kepala UDD PMI Kota Banjarmasin Aulia Ramadhan Supit mengatakan tak berselang lama setelah kedatangannya pada selasa lalu, stok Plasma Konvalesen di UDD PMI Kota Banjarmasin kembali mengalami kekosongan di semua golongan darah karena tingginya permintaan.

Sementara saat ini permintaan juga masih sangat tinggi yakni mencapai angka 20 hingga 30 kantong per hari dengan total akumulasi 238 kantong per kamis 28 agustus 2021.

"Sebenarnya kita mampu saja cuman kan karena pendonornya yang susah jadi paling hari itu kita produksi maksimal 20 sampai 30 kantong perhari," ungkap Aulia.

"artinya kalau 20 sampai 30 kurang lebih 10 pasien aja per 10 pendonor saja, ya karenakan 1 pendonor minimal bisa 2 kantong," tambahnya.

Kepala UDD PMI Kota Banjarmasin Aulia Ramadhan Supit mengaku pihaknya akan meminta pasokan Plasma Konvalesen lagi ke udd pmi lainnya, mengingat masih begitu tingginya permintaan di Ibukota Kalsel ini.

Sebelumnya, UDD PMI Banjarmasin juga telah memproduksi sendiri Plasma Konvalesen, namun masih kesulitan mendapatkan pendonor.