PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Meski masih berada di wilayah PPKM Level 3, pemerintah Kabupaten Tegal telah membuka Obyek Wisata Guci secara terbatas. Pengunjung diperbolehkan dari luar daerah namun diutamakan yang telah melakukan vaksin.
Satgas Covid-19, petugas obyek wisata dan Satpol PP setempat melakukan pemeriksaan kartu vaksin di pintu masuk wisata pegunungan di kaki gunung slamet. Sebuah bus penuh wisatawan dari Pekalongan bahkan di putar balik karena tak ada seorangpun penumpang yang bisa menunjukan kartu vaksin minimal dosis pertama.
Uji coba di Obyek Wisata Guci ini sesuai instruksi Mendagri dan Gubernur Jateng. Semua pengunjung juga harus sehat dan mematuhi protokol kesehatan dan diutamakan yang telah divaksin.
Hingga hari kelima, kepadatan pengunjung nampak pada minggu siang hingga sore sebanyak 815 orang. Sehingga pihaknya akan menutup sementara pintu masuk guci jika jumlah pengunjung mencapai 1.000 orang.
Pintu masuk guci akan dibuka kembali jika sudah banyak pengunjung yang meninggalkan wisata guci. Pada hari ketujuh selasa mendatang Obyek Wisata Guci akan ditutup untuk proses sterilisasi desinfektan. Setelah masa uji coba selesai, Pemkab Tegal akan mengevaluasi kembali terkait ketaatan pengunjung terhadap protokol kesehatan.