KOMPAS.TV - Akibat tingginya intensitas hujan, longsor, dan banjir merendam permukiman di Kabupaten Bogor, Jawa Barat sebanyak 40 rumah serta 2 sekolah dasar terendam banjir.
Banjir merendam Desa Puspa Negara, Kecamatan Citerep, Kabupaten Bogor, sejak Selasa sore hingga malam hari.
Air meluap dari Kali Cibeber merendam mushola dua SD serta empat puluh rumah.
Di sekolah yang terendam penjaga sekolah langsung memindahkan buku-buk serta perlengkapan sekolah lain ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah Di Kota Malang Terendam Banjir di https://www.kompas.tv/article/223568/diguyur-hujan-deras-sejumlah-wilayah-di-kota-malang-terendam-banjir
Tak cuma banjir, hujan juga mengakibatkan longsor yang menimpa rumah.
Ruang tamu dan ruang tengah rusak setelah terhantam material longsor, pemilik rumah berusaha untuk menyelamatkan barang mereka.
Hujan yang terus menerus sebetulnya tak cuma di Bogor, tetapi juga di Jakarta serta Samarinda, Kalimantan Timur.
Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG, hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir bukanlah proses lokal tapi karena ada fenomena alam.
Dan dari citra satelit BMKG kondisi ini bisa berlangsung selama beberapa hari ke depan di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.
Karena itu BMKG meminta masyarakat baik di Pulau Jawa, Sumatera maupun Kalimantan untuk waspada.
Di Bogor, saat ketinggian air mulai menyusut sebagian warga terlihat sedang membersihkan material banjir dari dalam rumah mereka.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/223579/curah-hujan-tinggi-40-rumah-dan-2-sekolah-di-kabupaten-bogor-terendam-banjir