KOMPAS.TV - Universitas Sebelas Maret Solo, Jawa Tengah, resmi membekukan seluruh aktivitas resimen mahasiswa atau menwa untuk mendukung penyidikan kepolisian atas kematian mahasiswa UNS saat diklat dasar menwa.
Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, resmi membekukan kegiatan resimen mahasiswa atau menwa. Langkah ini diambil Rektorat UNS merespons keluarnya hasil otopsi terhadap Gilang Endi Saputra, mahasiswa UNS yang meninggal dalam pendidikan latihan dasar menwa.
Kapolresta Solo mengatakan korban meninggal dengan sejumlah luka. Dari hasil otopsi dipastikan, luka tersebut akibat pukulan benda tumpul.
Baca Juga Ada Perbedaan Data Kasus Menwa UNS, Tim Evaluasi: Kami Tak Ingin Ditekan Pihak Mana Pun di https://www.kompas.tv/article/227544/ada-perbedaan-data-kasus-menwa-uns-tim-evaluasi-kami-tak-ingin-ditekan-pihak-mana-pun
Pembekuan resimen mahasiswa UNS berlangsung selama tim evaluasi bekerja untuk mencari fakta hingga tuntas.
Sementara para peserta diksar beserta panitia masih diinapkan di asrama mahasiswa UNS untuk memudahkan proses pemeriksaan kepolisian.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/227611/menwa-universitas-sebelas-maret-resmi-dibekukan-usai-mahasiswa-tewas-saat-diklatsar