JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, jumlah sasaran vaksin untuk anak usia 6-11 tahun kurang lebih sebanyak 26-27 juta.

Dalam proses vaksinasi bagi anak, pihak Kemenkes akan bekerja sama dengan sekolah-sekolah dan pelayanan kesehatan seperti puskesmas.

Siti menyampaikan, dari hasil uji klinis Sinovac pada anak usia 3-11 tahun mendapat gejala yang ringan dan tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit pasca vaksinasi covid-19.

Gejala yang dialami seperti pegal di daerah bekas penyuntikan, dan demam yang berlangsung 1-2 hari.

Baca Juga Vaksinasi Covid-19 Khusus Anak Usia 6-11 Tahun akan Diberikan Setelah Program Bagi Lansia Selesai di https://www.kompas.tv/article/232236/vaksinasi-covid-19-khusus-anak-usia-6-11-tahun-akan-diberikan-setelah-program-bagi-lansia-selesai

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso mengimbau, untuk para orang tua tidak perlu ragu-ragu karena efektifitas vaksin covid-19 sangat tinggi pada anak dan memiliki efek samping yang ringan.

Sejauh ini, jenis vaksin yang sudah mendapat izin penggunaan darurat dari Badan POM untuk anak usia 6 hingga 12 tahun adalah vaksin Sinovac.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/232346/jubir-vaksinasi-covid-19-kemenkes-gejala-pasca-vaksinasi-pada-anak-sangat-ringan