Pemerintah UEA akan ikut terlibat dalam proyek pembangunan ibu kota baru dengan investasi senilai USD10 miliar. Selain proyek infrastruktur, UEA juga berkomitmen meningkatkan investasinya di sektor usaha ritel.
Rencana pemerintah untuk membangun ibu kota baru di Kalimantan Timur mendapat dukungan komitmen pendanaan dari Uni Emirat Arab. Menteri Investasi Kepala Badan Penanaman Modal Bahlil Lahadalia mengungkapkan investasi UEA merupakan bagian dari total komitmen investasi yang mencapai 44,6 miliar dolar amerika.
Nantinya pengelolaan investasi UEA di Ibu Kota Negara akan ditangani lembaga pengelola investasi indonesia investment authority atau INA. Saat ini, pemerintah UEA masih berunding intensif dengan pemerintah terkait alokasi investasi di Ibu Kota Negara.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke
[email protected].
Dukung Pembangunan Ibu Kota Baru RI, UEA Siap Investasi USD10 M