BOGOR, KOMPAS.TV - Petugas Puskesmas Mekarwangi Senin (22/11) kemarin, melakukan tes PCR terhadap 210 siswa dan guru Sekolah Dasar Negeri Sukadamai di Kecamatan Tanah Sareal, Bogor, Jawa Barat.
Ini merupakan pelacakan setelah 24 orang ditemukan positif covid-19 usai menjalani tes PCR, Sabtu (20/11) pekan lalu.
24 siswa dan guru yang terkonfirmasi positif covid-19 Sabtu lalu saat ini melakukan isolasi mandiri karena semuanya tanpa gejala.
Baca Juga Jerman Diterjang Badai Covid-19, Menteri Kesehatan: Pilih Vaksin atau Kena Virus? di https://www.kompas.tv/article/234574/jerman-diterjang-badai-covid-19-menteri-kesehatan-pilih-vaksin-atau-kena-virus
Klaster covid-19 Sekolah Dasar Negeri Sukadamai 2 terungkap setelah petugas mengecek kesehatan dan menggelar tes PCR, Sabtu pekan lalu.
Dinas Pendidikan Kota Bogor langsung menghentikan proses pembelajaran tatap muka di SDN Sukadamai 2 selama 10 hari mulai Senin kemarin.
Pihak Puskesmas Mekarwangi, Bogor, Jawa Barat saat ini masih menunggu hasil tes usap PCR terhadap 210 orang siswa dan juga tenaga pendidik dari SDN Sukadamai 2 Kota Bogor.
Petugas Puskesmas mengatakan, hingga kini hasil tes masih dalam pemeriksaan laboratorium dan akan segera diketahui hasilnya tiga hingga 5 hari mendatang.
Pelacakan juga turut dilakukan kepada kontak erat lainnya termasuk keluarga. Dari hasil tracing kepada 24 orang terkonfirmasi positif, hasil tes tracing tersebar ke 7 Kelurahan Kota Bogor dan satu daerah luar Bogor.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/234781/waduh-24-siswa-dan-guru-positif-covid-19-ptm-di-sdn-sukadamai-2-dihentikan-sementara