Tak Punya Biaya, Bayi dengan Kelainan Jantung Terpaksa Dirawat di Rumah

KompasTV 2021-11-29

Views 589

KOMPAS.TV - Seorang bayi di Surabaya menderita kelainan jantung dan paru-paru. Ia terpaksa menjalani perawatan di rumah karena kedua orangtuanya tak mampu membiayai perawatan rumah sakit.

Bayi malang ini hanya bisa terbaring diusianya yang masih 8 bulan, Natasya mengalami sakit pembengkakan jantung dan paru-paru.

Perawatan Natasya terpaksa dilanjutkan di rumah dengan menggunakan infus agar bisa tetap menerima asupan susu.

Kedua orangtua Natasya tak sanggup membiayain biaya perawatan lanjutan untuknya.

Sebelumnya, perawatan Natasya sudah menghabiskan biaya sebesar Rp 20 juta di RS dr Soetomo Surabaya, karena tidak mampu membayar KTP orangtua Natasya kini ditahan pihak rumah sakit sebagai jaminan.

Orangtua Natasya diminta untuk menyicil pembayaran sebesar satu juta setiap bulannya, namun jumlah itupun dirasa begitu berat untuk dibayar.

Baca Juga Kasus Mafia Tanah Surabaya, 223 Orang Jadi Korban Capai Kerugian Rp 22 Miliar! di https://www.kompas.tv/article/235001/kasus-mafia-tanah-surabaya-223-orang-jadi-korban-capai-kerugian-rp-22-miliar

Ketua Komisi DPRD Surabaya yang datang berkunjung berjanji akan mencoba berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan Kota Surabaya untuk membantu pengobatan Natasya.

Kini kedua orangtua Natasya harus menyelesaikan terlebih dulu administrasi untuk melegalka status pernikahan mereka.

Hal ini penting dilakukan guna mendapat layanan jaminan kesehatan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/236843/tak-punya-biaya-bayi-dengan-kelainan-jantung-terpaksa-dirawat-di-rumah

Share This Video


Download

  
Report form