JAKARTA, KOMPAS.TV - DPRD DKI Jakarta manghapus anggaran pembangunan sumur resapan Ibu Kota untuk tahun 2022. Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Ida Mahmudah, membenarkan hal tersebut.
Ida menyatakan, DPRD DKI Jakarta menerima banyak komplain dari masyarakat bahwa keberadaan sumur resapan tidak begitu membantu menghilangkan genangan air.
Ida menambahkan, jika Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin melanjutkan program sumur resapan di tahun mendatang, hendaknya melakukan jaian terlebih dahulu terkait lokasi pembangunannya agar fungsi sumur resapan lebih efektif.
Baca Juga DPRD Coret Anggaran Sumur Resapan 2022, tapi Pemprov DKI Pastikan Pembangunan Tetap Berlanjut di https://www.kompas.tv/article/237995/dprd-coret-anggaran-sumur-resapan-2022-tapi-pemprov-dki-pastikan-pembangunan-tetap-berlanjut
Sebelumnya, DPRD DKI Jakarta sudah menghapus anggaran sumur resapan sebesar Rp 122 miliar untuk 2022 mendatang, dari yang semula diusulkan Rp 320 miliar oleh Pemprov DKI.
Dilansir dari kompas.com, berdasarkan data Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, tahun ini Pemprov DKI Jakarta sudah merealisasikan sekitar 19.000-21.000 titik sumur resapan.
Targetnya, ada 26.932 titik dengan kapasitas 53.050 meter kubik air yang dibangun tahun ini, melalui anggaran Rp 411 miliar yang digelontorkan.
Video editor: M. Rengga
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/238018/coret-dari-anggaran-2022-dprd-dki-jakarta-minta-ada-kajian-soal-lokasi-pembangunan-sumur-resapan