BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Akibat hujan dan meluapnya sungai-sungai yang dipengaruhi pasang air laut dari efek La Nina, membuat sebagian wilayah Kota Banjarmasin tergenang air sejak minggu malam (5/12/2021).
Imbasnya, kondisi di Jalan Dahlia Kebun Sayur, Kecamatan Banjarmasin Tengah digenangi air hingga berimbas pada Sekolah Dasar Negeri Mawar 8 Banjarmasin yang turut terendam di ketinggian 10 hingga 15 cm pada senin pagi (6/12/2021).
Baca Juga Warga Banjarmasin Kembali Diteror Banjir, Sejumlah Kawasan Terendam Saat Air Sungai Pasang dan Hujan di https://www.kompas.tv/article/239489/warga-banjarmasin-kembali-diteror-banjir-sejumlah-kawasan-terendam-saat-air-sungai-pasang-dan-hujan
Meski demikian, para siswa masih terlihat semangat, lantaran hanya halaman sekolahnya yang tergenang.
Sementara proses belajar mengajar pun tetap berjalan di ruang kelas.
Kondisi ini diakui pihak sekolah sudah terjadi pada minggu malam yang disebutnya sempat mencapai 40 cm, hingga akhirnya genangan pun mulai surut pada pagi hari.
"Tadi malam sampai setinggi lutut orang dewasa, anak-anak tetap turun, kami belum berani meliburkan sebelum ada instruksi dari kepala dinas pendidikan," ungkap Kepala SDN Mawar 8 Banjarmasin, Muliadi.
Baca Juga Debit Air Sungai Martapura Meninggi, Warga Khawatirkan Potensi Banjir di https://www.kompas.tv/article/237661/debit-air-sungai-martapura-meninggi-warga-khawatirkan-potensi-banjir
Tak hanya di Jalan Dahlia Kebun Sayur dan sekolah, Di Jalan Cempaka Raya Kompleks Cempaka Sari, Kecamatan Banjarmasin Barat juga turut tergenang air dengan ketinggian yang sama yaitu 10 hingga 15 cm.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/239496/sekolah-terendam-banjir-rob-aktivitas-belajar-mengajar-tetap-berlangsung