LUMAJANG, KOMPAS. TV - Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menyatakan saat ini upaya mencari jalur alternatif untuk perbaikan jembatan terus dilakukan.

Tim pengiriman alat berat harus menembus tebalnya endapan material vulkanik Gunung Semeru.

Alat berat dikerahkan untuk mempercepat evakuasi korban dan pembersihan kawasan terdampak serta membersihkan jaringan jalan untuk memulihkan konektivitas, baik jalan nasional, provinsi, maupun kabupaten.

Baca Juga Kendaraan Hagglund Milik PMI Tembus Kaki Gunung Semeru Bantu Tim SAR Cari Korban Terdampak Erupsi di https://www.kompas.tv/article/239492/kendaraan-hagglund-milik-pmi-tembus-kaki-gunung-semeru-bantu-tim-sar-cari-korban-terdampak-erupsi

Dalam keterangan tertulisnya Basuki hadimuljono mengatakan, "Saat ini tim tanggap darurat Kementerian PUPR baru bisa mendekat ke beberapa titik lokasi Jembatan Besuk Kobokan karena tebalnya lumpur dan masih berada di zona berbahaya,".

"Langkah penanganan dilakukan dengan mencari jalur-jalur alternatif untuk menghubungkan Lumajang - Turen - Malang yang putus akibat robohnya Jembatan Besuk Kobokan."

Baca Juga Update Korban Erupsi Semeru: 34 Warga Meninggal, 16 Orang Hilang di https://www.kompas.tv/article/239488/update-korban-erupsi-semeru-34-warga-meninggal-16-orang-hilang

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/239505/alat-berat-dikerahkan-untuk-perbaikan-jembatan-tim-pengirim-tembus-tebalnya-endapan-material-semeru