KOMPAS.TV - Gempa dengan magnitudo 7,4 yang mengguncang NTT turut dirasakan warga di Kabupaten Bantaeng.

Kepanikan terjadi di Rumah Sakit Kabupaten Bantaeng saat gempa terjadi.

Pasien dan petugas kesehatan di rumah sakit ini memilih keluar dari ruangan rawat untuk menyelamatkan diri dengan meninggalkan gedung.

Gempa yang berpusat di laut flores juga dirasakan warga di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.

Pasca gempa, warga Desa Banabungi Kecamatan Pasar Wajo yang tinggal di pesisir pantai mengaku melihat air laut naik dalam waktu cepat.

Baca Juga Usai Gempa M7,4 di NTT, PLN Gerak Cepat Pulihkan 194 Gardu Listrik yang Terdampak di https://www.kompas.tv/article/241885/usai-gempa-m7-4-di-ntt-pln-gerak-cepat-pulihkan-194-gardu-listrik-yang-terdampak

Kabar naiknya air laut ini membuat warga panik dan bergegas meninggalkan rumah mereka dengan menggunakan mobil dan sepeda motor menuju ke bukit.

Warga yang panik menunggu di atas bukit memantau tinggi muka air laut. Karena beredar informasi air laut naik setinggi setengah meter.

Namun Kapolsek Pasar Wajo menyebut air laut sempat naik sekitar 20 sentimeter dan kembali normal.

Kapolsek Pasarwajo pun mengimbau warga tidak panik dan kembali ke rumah masing masing setelah BMKG mengakhiri peringatan dini tsunami.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/241921/pasien-rumah-sakit-tinggalkan-ruangan-rawat-saat-gempa-magnitudo-7-4-m-ntt