Tanggapi Pernyataan Presiden PKS, Stafsus Menkeu: Penambahan Utang karena Pandemi

KompasTV 2022-01-01

Views 343

JAKARTA, KOMPAS.TV - Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, angkat bicara soal komentar Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang menyatakan Presiden Jokowi akan mewariskan utang yang sangat besar ketika lengser 2024 medatang.

Yustinus mebenarkan bahwa ada penambahan utang selama pemerintahan Presiden Joko Widodo, namun penambahan hutang terjadi karena pandemi dan uutang digunakan untuk menangani dampak pandemi.

Baca Juga Presiden PKS Ahmad Syaikhu: Akan Ada Utang yang Sangat Besar, Capai Rp 7.000 Triliun! di https://www.kompas.tv/article/247300/presiden-pks-ahmad-syaikhu-akan-ada-utang-yang-sangat-besar-capai-rp-7-000-triliun

Selain itu, Yustinus juga menyebutkan bahwa tahun ini, untuk pertama kalinya selama 12 tahun, Indonesia berhasil mencapai target penerimaan pajak.

Sebelumnya, dalam pidato akhir tahun yang disampaikan di kanal YouTube PKS TV, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebut Joko Widodo akan mewariskan tambahan utang negara hingga lebih dari Rp 7 ribu triliun bagi generasi penerusnya.

Baca Juga Jokowi Jawab kritik Pembangunan Infrastruktur di Masa Pemerintahannya di https://www.kompas.tv/article/244443/jokowi-jawab-kritik-pembangunan-infrastruktur-di-masa-pemerintahannya

Ia mengurai, utang Pemerintah per September 2021 telah mencapai angka yang sangat besar yakni Rp6.711 triliun. Para ahli ekonomi memperkirakan bahwa Pemerintah Joko Widodo akan mewariskan utang negara hingga mencapai angka Rp10.000 triliun di akhir tahun 2024 nanti.

Video editor: Febi Ramdani

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/247382/tanggapi-pernyataan-presiden-pks-stafsus-menkeu-penambahan-utang-karena-pandemi

Share This Video


Download

  
Report form