BANDUNG, KOMPAS.TV - Tebing setinggi 40 m di Kampung Giri Awas, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat longsor.

Material longsor menerjang satu rumah warga.

Saat longsor terjadi pada Sabtu (15/1/2022) petang, 7 orang sedang berada di dalam rumah.

Mereka kemudian terseret longsor sejauh 5 m.

1 orang di antaranya meninggal dunia.

Pemkab Bandung akan merelokasi puluhan rumah yang berada di lokasi longsor di Kampung Giri Awas, Pangalengan.

Hal ini dilakukan karena rumah warga berada di lokasi rawan longsor, bahkan lokasi permukiman berada di lereng dengan kemiringan 43 derajat serta lahan gundul.

Baca Juga Sebuah Warung di Pandeglang Ludes Terbakar, Diduga Pemilik Warung Lupa Matikan Kompor di https://www.kompas.tv/article/252163/sebuah-warung-di-pandeglang-ludes-terbakar-diduga-pemilik-warung-lupa-matikan-kompor

Menurut Data Pemkab Bandung, tercatat ada sekitar 20 rumah warga yang berada di lokasi rawan longsor ini dan harus segera dipindahkan.

Sementara itu, di Jalan Raya Madukara, Banjarnegara, Jawa Tengah, sebuah tebing setinggi 25 m longsor pada Minggu (16/1/2022) siang.

Diduga, longsor terjadi karena pipa penyaluran air dari pegunungan ke rumah warga bocor, karena saat terjadi longsor kondisi cuaca panas atau tidak sedang turun hujan.

Sejumlah petugas Kementerian PUPR Banjarnegara bersama tim gabungan berupaya membersihkan material longsoran.

Namun, banyaknya tanah dan batu yang longsor ini membuat arus lalu lintas tertutup total.

Ditargetkan pembersihan material longsoran selesai dalam dua hari.

Baca Juga Antisipasi Longsor Susulan di Sumedang, BPBD Imbau Warga untuk Mengungsi di https://www.kompas.tv/article/252090/antisipasi-longsor-susulan-di-sumedang-bpbd-imbau-warga-untuk-mengungsi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/252166/tebing-setinggi-40-meter-longsor-menimpa-rumah-warga-akibatnya-1-orang-meninggal-dunia