BANJAR, KOMPAS.TV - Ketua DPRD Banjar, Muhammad Rofiqi memborong 200 liter minyak goreng kemasan yang dijual pedagang di Pasar Batuah Martapura, pasca diumumkannya penurunan harga minyak goreng oleh pemerintah.

Namun bukan membeli dengan harga terbaru, Ketua DPRD Banjar ini, justru membeli minyak goreng pedagang dengan harga lama, yakni Rp.20.000 perliter.

Baca Juga Stok Lama, Pedagang Pasar Terpaksa Masih Jual Minyak Goreng dengan Harga Tinggi di https://www.kompas.tv/article/253987/stok-lama-pedagang-pasar-terpaksa-masih-jual-minyak-goreng-dengan-harga-tinggi

Tak hanya itu, minyak goreng yang telah dibeli, langsung dibagikan kepada masyarakat di sekitar pasar.

Menurut Rofiqi, langkah ini diambilnya untuk membantu menghabiskan stok minyak goreng lama yang tak laku.

Lantaran harga minyak goreng yang harus bersaing dengan harga di retail modern yang hanya dijual Rp.14.000 per liter.

"Mumpung ada rezeki kita akan bagi-bagi ke tukang becak dan ibu-ibu yang berdagang disini, sekaligus membantu pedagang-pedagang menghabiskan stock yang mahal ini pembeliannya." ucap Muhammad Rofiqi.

Baca Juga ASN Kabupaten Banjar Siap Jadi Komponen Cadangan untuk Pertahanan Negara di https://www.kompas.tv/article/253983/asn-kabupaten-banjar-siap-jadi-komponen-cadangan-untuk-pertahanan-negara

Turunnya harga minyak goreng membuat pedagang minyak goreng kemasan dan curah di Pasar Batuah Martapura menjerit.

Lantaran pedagang mengaku masyarakat lebih memilih membeli minyak goreng di retail retail modern.

Bahkan sejak tiga hari terakhir, minyak goreng kemasan yang dijual pedagang di Pasar Batuah Martapura tak lagi diminati.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/253988/harga-turun-ketua-dprd-banjar-justru-borong-minyak-goreng-mahal-di-pasar