KOMPAS.TV - Banjir merendam wilayah Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu, Semarang, Jawa Tengah. Hal ini disebabkan tanggul sungai yang berada di wilayah tersebut jebol.
Aliran banjir yang cukup deras ini adalah luapan air sungai beringin yang tak lagi terbendung.
Tanggul yang menahan sungai jebol akibat tak mampu menahan debit air.
Baca Juga Detik-Detik Seorang Petani Nyaris Terseret Arus Banjir Saat Berusaha Tutup Titik Tanggul yang Jebol di https://www.kompas.tv/article/254124/detik-detik-seorang-petani-nyaris-terseret-arus-banjir-saat-berusaha-tutup-titik-tanggul-yang-jebol
Jebolnya tanggul sepanjang lima belas meter itu, membuat aliran air Sungai Beringin masuk ke rumah warga dan mengenangi puluhan rumah yang berada di RT 05 wilayah Mangkang, Wetan Tugu Semarang.
Untuk mengurangi genangan air di dalam rumah, warga menguras air dan membersihkan sisa banjir.
Selain mengakibatkan puluhan rumah terendam air bercampur lumpur, dua rumah warga juga rusak berat akibat tanggul jebol.
Warga mengaku, sebelum jebol tanggul sungai memang sudah retak.
Pada saat terjadi hujan deras, tanggul pun jebol dan luapan air menerjang permukiman.
Pasca banjir di kawasan Mangkang Wetan, Semarang surut, sejumlah warga mulai mencari barang-barang mereka yang masih bisa diselamatkan.
Hingga Jumat (18/02) malam, Pemkot Semarang melalui kelurahan Mangkang Wetan, mulai mendistribusikan bantuan sembako dan selimut bagi warga.
Untuk mencegah agar kerusakan tanggul tidak semakin parah, perbaikan sementara akan dilakukan pada Sabtu (19/02) pagi.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/262989/tak-mampu-tahan-debit-air-tanggul-sungai-jebol-dan-rendam-wilayah-mangkang-wetan