BLITAR, KOMPAS.TV - Sejak beberapa hari terakhir harga telur ayam di pasaran kota Blitar terus melambung tinggi. Bahkan kini harga telur ayam telah mencapai 24 ribu rupiah per kilogramnya.
Kondisi itu pun memaksa warga untuk mencari solusi atas mahalnya harga telur ayam. Para konsumen pun kini mulai beralih menggunakan telur ayam bentesan atau retakan, yang harganya jauh lebih murah, yakni 8 ribu rupiah per 10 butirnya.
Meski kondisinya sudah tidak utuh dan faktor kebersihanya masih dipertanyakan, namun telur bentesan menjadi solusi di tengah mahalnya harga telur normal. Selisih harga yang mencapai 16 ribu rupiah membuat penjualan telur ayam bentesan meningkat drastis.
Bahkan selama satu hari rata-rata penjualan telur ayam bentesan mencapai 50 kilogram.
Meski Blitar menjadi daerah penyuplai telur nasional, namun nyatanya harga jual telur di kota tersebut juga ikut melambung tinggi. Berkurangnya pasokan telur dari peternak jelang bulan ramadan ini menjadi pemicu melonjaknya harga.
#blitar #telur #sembako #pasar #mahal #beritakediri
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/269323/harga-telur-mahal-warga-terpaksa-beli-telur-retakan