GORONTALO, KOMPAS.TV - Direktur Tahanan dan Barang Bukti Polda Gorontalo, AKBP Beni Mutahir, ditemukan tak bernyawa di rumah tersangka kasus narkoba, Senin (21/03) pagi.
Polisi kini tengah berupaya mengungkap kasus ini.
AKBP Beni Mutahir, direktur tahanan dan barang bukti Polda Gorontalo, ditemukan tewas di rumah tersangka kasus narkoba dengan luka tembak di pelipis kiri.
Korban meninggal, Senin (21/03) pagi di Perumahan Asparaga, Kota Gorontalo.
Baca Juga Kembali Terjerat Narkoba, Gitaris Band Geisha Roby Satria Ditangkap di https://www.kompas.tv/article/272599/kembali-terjerat-narkoba-gitaris-band-geisha-roby-satria-ditangkap
Kurang dari 2 jam, tersangka narkoba yang diduga menembak Beni, ditangkap.
Polisi juga telah menggelar olah TKP di rumah pelaku.
Sementara, seusai diotopsi, jenazah korban Beni Mutahir dishalatkan di Masjid Az-Zikra Polda Gorontalo pada Senin (21/03) siang.
Selanjutnya, jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, sebelum dikebumikan di kampung halaman di Surabaya, Jawa Timur.
Untuk mengetahui mengapa Beni di rumah tersangka dan motif penembakan, polisi kini tengah memeriksa tersangka kasus narkoba berinisial R.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/272827/polisi-tewas-akibat-luka-tembak-di-pelipis-kiri-pelaku-sekaligus-tersangka-narkoba-ditangkap