BANJAR, KOMPAS.TV - Sejumlah siswa di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan harus menjalani ujian semester dengan kondisi dikepung banjir.

Tak hanya sekolah yang terendam banjir, rumah para siswa juga ikut terendam banjir tetapi tetap datang ke sekolah dengan menggunakan sandal.

Siswa di SMP Negeri 2 Martapura Timur, Kalimantan Selatan, tetap datang ke sekolah, meski ruang kelasnya terendam banjir.

Pihak sekolah menyebut bahwa banjir mulai terjadi sejak Senin (21/03) dini hari.

Baca Juga Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Sangatta Harapkan Bantuan dari Pemerintah di https://www.kompas.tv/article/272829/banjir-tak-kunjung-surut-warga-sangatta-harapkan-bantuan-dari-pemerintah

Sehingga pihak sekolah tidak memiliki waktu untuk membatalkan ujian sekolah.

Dan kegiatan ujian semester ini pun akan dievaluasi bersama Dewan Guru, apakah akan dilaksanakan secara daring untuk hari selanjutnya, atau tetap dilanjutkan di sekolah dengan kondisi banjir.

Menurut pihak kecamatan setempat, tak hanya SMP Negeri 2 Martapura saja yang terendam banjir, tetapi sejumlah sekolah lain juga dilaporkan terendam banjir dan tetap melaksanakan ujian sekolah.

Selain sekolah yang terendam banjir, banyak rumah siswa yang juga terdampak banjir dan harus belajar saat kondisi rumahnya terendam.

Mereka juga tetap harus ke sekolah, untuk menjalani ujian meski memakai sandal.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/272888/sekolah-terendam-banjir-siswa-harus-jalani-ujian-semester-dengan-gunakan-sandal