JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi menangkap pelaku penculikan anak di Jakarta Selatan yang ternyata mantan narapidana kasus terorisme.
Saat penangkapan pelaku, polisi juga menemukan 10 orang korban lainnya.
Sebelumnya, seorang anak berinisial K diculik saat bermain bersama dua orang temannya di wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Anak berusia 12 tahun ini dilaporkan hilang sejak hari Selasa lalu.
Menurut 2 temannya yang sempat dibawa pelaku, modus penculikan dengan berpura pura menjadi Satgas Covid-19 dan menegur anak-anak karena bermain tanpa memakai masker.
Saat menegur ketiga anak tersebut, pelaku sebelumnya sudah membawa anak lain yang akhirnya diketahui diculik sejak hari Minggu pagi.
Ia diculik dari kawasan Parung, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga Viral Aksi 2 Remaja Perempuan Ugal-Ugalan di Jalan, Saat Ditanya: Demi Konten Medsos! di https://www.kompas.tv/article/288243/viral-aksi-2-remaja-perempuan-ugal-ugalan-di-jalan-saat-ditanya-demi-konten-medsos
Pelaku kemudian menurunkan korban pertama dan meminta korban berinisial K dan kedua temannya untuk mengikutinya.
Usai dibawa berkeliling, dua teman korban kemudian disuruh menunggu di kawasan Fatmawati Jakarta Selatan dan diminta seluruh ponselnya, namun korban berinisial K ini tetap dibawa pelaku.
Dua anak yang dilepas oleh pelaku, kemudian dimintai keterangannya oleh polisi.
Polisi memeriksa kamera pengawas atau CCTV sepanjang jalan yang dilalui korban dan pelaku.
Kini pelaku penculikan anak di Jakarta Selatan telah ditangkap.
Korban sudah dikembalikan kepada orangtuanya.
Korban ditemukan di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, bersama penculik oleh Penyidik Gabungan Polres Metro Jakarta Selatan dan Polres Kabupaten Bogor.
Polres Metro Jakarta Selatan pun akan melakukan pendampingan trauma healing kepada korban.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/288245/ini-kronologi-aksi-penculikan-anak-di-bogor-dan-jakarta-selatan-pelaku-ternyata-mantan-napi-teroris